Materi Kas Kecil

Materi Pembelajaran

1. 1. Pengertian dana kas kecil
2. 2. Perlengkapan dana kas kecil
3. 3. Prosedur pengelolaan kas kecil
4. 4. Mengenali pemakaian dana kas kecil
5. 5. Metode pencatatan dana kas kecil
6. 6. Menghitung mutasi dana kas kecil
7. 7. Mengklasifikasikan setiap pengeluaran maupun penerimaan atau pengisian kembali
8. dana kas kecil ke perkiraan-perkiraan
9. 8. Menghitung selisih dana kas kecil
10. 9. Mencatat mutasi dana kas kecil
11. 10. Mencatat bukti kas kecil ke buku jurnal
12. 11. Mencatat selisih dana kas kecil
13. 12. Mengarsipkan bukti-bukti kas kecil berdasarkan tanggal
14. 13. Membuat laporan aktivitas kas kecil ke dalam buku kas kecil

1. Pengertian dana kas kecil adalah
uang yang disisihkan oleh perusahaan untuk mengatasi pengeluaran-pengeluaran kecil,
seperti: ongkos taksi, membeli kopi, teh, pembayaran beban langganan majalah atau
surat kabar, bensin, tol, parkir, dan sebagainya.
2. Perlengkapan administrasi dana kas kecil
a. Bukti transaksi penerimaan atau pengisian kembali dana kas kecil, seperti: cek
b. Bukti transaksi yang berkaitan dengan pengeluaran uang tunai dari dana kas kecil
seperti;
1) bukti pembayaran biaya listrik dari PLN
2) bukti pembayaran biaya air dari PDAM
3) bukti pembayaran telepon dari PT TELKOM
4) bukti pembelian alat-alat kantor, seperti: nota kontan
5) bukti pembayaran biaya iklan, seperti: kuitansi
6) bukti pembelian materai dan perangko
7) bukti pengeluaran untuk ongkos transportasi, seperti bon atau kuitansi
2. Perlengkapan administrasi dana kas kecil

1. c. Peralatan tulis menulis, seperti: bolpoint, pensil, karet penghapus, penggaris, dsb.
2. d. Alat untuk menghitung, seperti: kalkulator
3. e. Formulir jurnal
4. f. Formulir penerimaan dan pengeluaran atau mutasi dana kas kecil.
5. g. Buku kas kecil.

3. Prosedur pengelolaan kas kecil

1. a. Menaksir jumlah yang diperlukan untuk dana kas kecil.
2. b. Setelah jumlah dana ditentukan, kemudian menarik cek.
3. c. Cek yang sudah diuangkan selanjutnya disimpan oleh kasir yang ditunjuk sebagai
4. pemegang dana kas kecil.
5. d. Melakukan pembayaran untuk pengeluaran-pengeluaran yang menggunakan dana kas
6. kecil, dan mengumpulkan bukti transaksi.
7. e. Berdasarkan bukti-bukti transaksi tersebut, pemegang dana kas kecil membuat laporan

pertanggungjawaban dengan menyerahkan buku kas kecil.
Mengenali Dokumen Pemakaian Kas Kecil
Kasir pemegang kas kecil dapat mengklasifikasikan ke dalam perkiraan-perkiraan yang
tepat:

1. 1. Pembelian perangko dan materai termasuk ke dalam perkiraan peralatan kantor atau
2. suplai kantor atau benda pos.
3. 2. Dana sosial untuk karyawan yang sakit atau anggota keluarganya meninggal, termasuk
4. dalam perkiraan biaya rupa-rupa.
5. 3. Pengisian bensin dan solar untuk kendaraan guna kepentingan kantor dimasukkan pada
6. biaya transportasi.
7. 4. Biaya iklan di surat kabar, radio, dan pembuatan brosur dimasukkan pada perkiraan
8. biaya iklan.
9. 5. Biaya listrik dan air dimasukkan pada perkiraan biaya listrik dan air.
10. 6. Biaya telepon, faksimile, telex dimasukkan pada biaya telepon, dsb.

Bukti transaksi
Pengertian transaksi keuangan adalah segala kegiatan yang dapat mempengaruhi posisi
keuangan perusahaan.
Jenis-jenis bukti transaksi

1. 1. Bukti transaksi intern
2. 2. Bukti transaksi ekstern, antara lain:
3. a. Faktur (Invoice)
4. b. Kuitansi (official receive)
5. c. Nota kredit (credit memo)
6. d. Nota debet (debit memo)
7. e. Cek (check)
8. f. Bilyet Giro
9. g. Rekening Koran
10. h. Bukti setoran bank

Contoh penarikan dana untuk dana kas kecil dengan cek sebesar Rp
3.000.000,00
• Penarikan dana kas kecil tersebut dicatat dengan ayat jurnal sebagai berikut:
Keterangan Debit (Rp) Kredit (Rp)
Dana kas kecil 3.000.000 -
Bank - 3.000.000
x
x